Selama kampanye pilpres dan sampai sekarang sumpah serapah kepada Jokowi masih terus saja mengalir bagai air bah. Baik dari orang "awam" maupun yang bergelar ustadz sekalipun.
Ini merupakan berkah sendiri kepada Bapak Presiden Jokowi.
Betapa tidak karena sumpah serapah ghibah dan fitnah kepada beliau sejatinya orang-orang itu melempari pahala mereka kepada pak Jokowi dan jika pahala mereka sudah habis maka jadilah dosa-dosa pak Jokowi berpindah kepada mereka.
Mungkin berkat sumpah serapah dan ghobah serta fitnahan ini pula lah yang menghantarkan Jokowi yang ndeso itu bisa sampai ke Istana dan menjabat menjadi Presiden RI ke-7.
Bisa jadikan. Jadi jangan hanyha menyalahkan pak Jokowi. Salahkan diri sendiri kenapa terus menghujat pak Jokowi. Berikut ini beberapa sumpah serapah dan hujatan yang saya kumpulkan dari facebook dan twitter yang menyebarkan dan menghujat serta sumpah serapah kepada pak Jokowi.
Terutama banyak beredar di grup-grup anti Jokowi. Ustadz Ini Mendoakan Jokowi Tersamber Petir Doa Sudarsono Lamongan yang katanya seorang Ustadz Jika mengikuti ajaran Islam yang benar maka ada larangan untuk mendoakan kejelekan bagi seseorang. Tapi entah mengapa ini mereka lakukan.
Jokowi Diejek Dengan Nama-nama Binatang Sangking bencinya kepada Jokowi Dia Mengejek Jokowi dengan sebutan monyet Solo dan terscreenshoot oleh sahabat saya Gatot Swandito.
Makian Monyet Solo untuk Presiden Makian Monyet Solo untuk Presiden (doc fb Gasa) Ini yang lebih parah saya screenshoot dari fanpagenya Jonru. Salah satu fans nya memaki pak Jokowi dengan sangat kasar. Ini pelakunya Nah kalau ejekan kodok sudah biasa di dumay seperti sebutan jokodok,jokower dan joklemer. Ini ada salah satu foto yang saya ambil dari fanpagenya Jonru yang mengejek Jokowi hanya sebagai RI-4. Itu baru sebagian saja kalau dikumpuli bisa lebih banyak lagi dan artikel ini akan panjang.
Artikel ini bukan bertujuan untuk mengadu domba atau membuka luka lama saat kampanye pilpres kemarin. Akan tetapi ingin membuktikan bahwa makian dan sumpah serapah kepada Presiden Jokowi sampai sekarang masih terus ada di dunia maya terutama facebook dan twitter.Dan kondisi ini sangat tidak baik jika dibiarkan terus menerus karena akan menjadi bom waktu timbulnya kerusuhan di dunia nyata. Salam Kompasiana.
Bagikan
Sumpah Serapah Pembenci Jokowi di Media Sosial
4/
5
Oleh
Unknown
